doa dan tafsir al quran

islam adalah agama universal dan rahmatan lil alamin. berbahagialah kita menganut agama islam disini terdapat petunjuk nyata di dalam kehidupan sehari hari dan di akhirat kelak.

Senin, 10 Agustus 2015

Memilih pemimpin dalam agama islam


051
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani, menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu, mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya, orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya, Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim." – (QS.5:51)
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَتَّخِذُوا الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى أَوْلِيَاءَ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ وَمَنْ يَتَوَلَّهُمْ مِنْكُمْ فَإِنَّهُ مِنْهُمْ إِنَّ اللَّهَ لا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ
Yaa ai-yuhaal-ladziina aamanuu laa tattakhidzuul yahuuda wannashaara auliyaa-a ba'dhuhum auliyaa-u ba'dhin waman yatawallahum minkum fa-innahu minhum innallaha laa yahdiil qaumazh-zhaalimiin(a)


23
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu jadikan bapak-bapak dan saudara-saudaramu, (sebagai) pemimpin-pemimpinmu, jika mereka lebih mengutamakan kekafiran, atas keimanan. Dan siapa yang di antara kamu, yang menjadikan mereka pemimpin-pemimpinmu, maka mereka itulah orang-orang yang zalim." – (QS.9:23)
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَتَّخِذُوا آبَاءَكُمْ وَإِخْوَانَكُمْ أَوْلِيَاءَ إِنِ اسْتَحَبُّوا الْكُفْرَ عَلَى الإيمَانِ وَمَنْ يَتَوَلَّهُمْ مِنْكُمْ فَأُولَئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ
Yaa ai-yuhaal-ladziina aamanuu laa tattakhidzuu aabaa-akum wa-ikhwaanakum auliyaa-a iniistahabbuul kufra 'ala-iimaani waman yatawallahum minkum fa-uula-ika humuzh-zhaalimuun(a)

015
"Dan jika keduanya memaksamu, untuk mempersekutukan dengan Aku, sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Ku-lah kembalimu, maka Ku-beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan (saat penghisaban)." – (QS.31:15)
وَإِنْ جَاهَدَاكَ عَلى أَنْ تُشْرِكَ بِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ فَلا تُطِعْهُمَا وَصَاحِبْهُمَا فِي الدُّنْيَا مَعْرُوفًا وَاتَّبِعْ سَبِيلَ مَنْ أَنَابَ إِلَيَّ ثُمَّ إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
Wa-in jaahadaaka 'al an tusyrika bii maa laisa laka bihi 'ilmun falaa tuthi'humaa washaahibhumaa fiiddunyaa ma'ruufan waattabi' sabiila man anaaba ilai-ya tsumma ilai-ya marji'ukum fa-unabbi-ukum bimaa kuntum ta'maluun(a)

028
"Janganlah orang-orang Mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi wali, dengan meninggalkan orang-orang Mukmin. Barangsiapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah, kecuali karena (siasat) memelihara diri, dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Allah memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya kepada Allah kembali (mu)." – (QS.3:28)
لا يَتَّخِذِ الْمُؤْمِنُونَ الْكَافِرِينَ أَوْلِيَاءَ مِنْ دُونِ الْمُؤْمِنِينَ وَمَنْ يَفْعَلْ ذَلِكَ فَلَيْسَ مِنَ اللَّهِ فِي شَيْءٍ إِلا أَنْ تَتَّقُوا مِنْهُمْ تُقَاةً وَيُحَذِّرُكُمُ اللَّهُ نَفْسَهُ وَإِلَى اللَّهِ الْمَصِيرُ
Laa yattakhidzil mu'minuunal kaafiriina auliyaa-a min duunil mu'miniina waman yaf'al dzalika falaisa minallahi fii syai-in ilaa an tattaquu minhum tuqaatan wayuhadz-

057
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil menjadi pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu, menjadi buah ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertawakallah kepada Allah, jika kamu betul-betul orang yang beriman." – (QS.5:57)
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَتَّخِذُوا الَّذِينَ اتَّخَذُوا دِينَكُمْ هُزُوًا وَلَعِبًا مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِكُمْ وَالْكُفَّارَ أَوْلِيَاءَ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ
Yaa ai-yuhaal-ladziina aamanuu laa tattakhidzuul-ladziina-attakhadzuu diinakum huzuwan wala'iban minal-ladziina uutuul kitaaba min qablikum wal kuffaara auliyaa-a waattaquullaha in kuntum mu'miniin(a)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar